Wakil
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sapta Nirwandar menyatakan Festival
Bambu Nusantara akan menjadi ikon Kabupaten Pringsewu Lampung dan akan digelar
secara rutin setiap tahun di kabupaten tersebut.
Setiap
tahun akan dilaksanakan di Pringsewu, Lampung. Asalkan Pak Bupati sebagai
kepala daerah siap untuk menyelenggarakan kegiatan berskala nasional bahkan
hingga dunia," kata dia saat membuka "Bambu Nusantara World Music
Festival" ke-8 di Pringsewu, Kamis (165) malam.
Menurut
dia, kegiatan ini diselenggarakan sebagai salah satu upaya pemerintah untuk
memperkenalkan keanekaragaman budaya Indonesia khususnya keunikan musikbudaya
yang berasal dari komoditas bambu.
Di
sini Pemerintah Kabupaten Pringsewu harus bisa memperkenalkan
berbagai keunikan serta hasil kerajinan yang dikembangkan menggunakan bambu
selain alat musik," ujarnya.Terkait penampilan seniman mancanegara seperti
gelaran Festival Bambu Nusantara pertama hingga ketujuh, Sapta Nirwandar mengatakan
untuk saat ini mungkin mereka (seniman mancanegara) belum yakin akan
pelaksanaannya di daerah.
Saya
yakin ke depan, pesertanya tidak hanya dari seluruh Indonesia saja, melainkan
mereka yang berwarganegara Tiongkok, Amerika Serikat, serta lainnya seperti
yang sudah-sudah," kata dia pula.
Ia
melanjutkan, Pringsewu yang sudah memiliki ciri khas bambu, tentu akan didukung
pemerintah pusat apabila pemerintah kabupaten setempat siap untuk melaksanakan
di tahun berikutnya.
Sementara
itu, Bupati Pringsewu Sujadi Saddat mengatakan siap untuk terus melaksanakan
kegiatan Festival Bambu Nusantara hari ini dan selanjutnya."Ke depan
festival ke sembilan dan selanjutnya akan dilaksanakan di Kabupaten Pringsewu
yang kemudian menjadi ikon kabupaten ini," kata dia.
Selain
sebagai ajang berkumpulnya seniman secara nasional dan mancanegara, festival
itu juga menyuguhkan berbagai kuliner serta alat musik dari komoditas bambu.
Seribu
meriam bambu juga disiapkan untuk memeriahkan pembukaan Festival Bambu
Nusantara ke 8 di Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung."Kami juga
berencana untuk membangun perkampungan, hutan raya, sentra kuliner serta Museum
bambu sehingga dapat menjadi salah satu tujuan wisata yang bernuansakan
bambu," kata dia.
Sebelumnya,
Festival bambu Nusantara di Kabupaten Pringsewu akan dimeriahkan oleh 815
seniman yang menggunakan komoditas bambu sebagai alat musiknya."Mereka
(seniman) seperti Ita Purnamasari, runner up pemenang Indonesia Mencari Bakat
Putri Ayu akan hadir dan tampil dengan iringan musik yang berasal dari berbagai
jenis bambu," kata Dwiki Dharmawan salah satu penggagas Bambu Nusantara
World Music Festival saat konferensi pers di kantor Bupati Pringsewu, Rabu
malam.
Menurut
dia, kegiatan ini diselenggarakan sudah memasuki tahun ke delapan dengan tujuan
untuk meningkatkan potensi budaya khususnya sebagai upaya menjaga kelestarian
budaya Indonesia.
Selain
menunjang ketahanan budaya, ia melanjutkan, kegiatan itu dilaksanakan guna
meningkatkan potensi ekonomi kreatif.
0 comments:
Post a Comment