Monday, November 23, 2015

Menggali Informasi Untuk PDD Yang Mandiri

Reporter : Tri Asdi

               Candra Adiputra


Sukma_Polinela; Pendidikan Diluar Domisili (PDD), merupakan program kerja pemerintah yang merupakan suatu lembaga seperti universitas. Namun, dalam hal ini PDD masih berada dibawah binaan universitas lain, salah satunya yaitu Polinela. Polinela memiliki beberapa PDD dibawah binaannya. PDD Lampung Tengah dan Rejang  Lebong merupakan dua PDD dari beberapa PDD yang dibina oleh Polinela. Untuk PDD Lampung Tengah diketuai oleh Ir. Bina Unteawati, M.P. dan untuk PDD Rejang Lebong oleh Dwi Puji Hartono, S.Pi., M.Si.
Kedua PDD ini akan melepaskan diri dari Polinela, dan berniat untuk berdiri sendiri. Guna mewujudkan rencana tersebut Ibu Bina dan Bapak Dwi selaku ketua dari masing–masing PDD melakukan studi banding ke Malaysia dan Singapura. Studi banding ini bertujuan mencari informasi yang kedepannya digunakan sebagai acuan PDD untuk mandiri. Yang mengikuti studi banding tersebut diantaranya, yaitu ibu Bina dan bapak Dwi selaku ketua dari masing–masing PDD, 2 orang wakil Direktur Bapak Nurman dan Bapak Bambang, serta Bapak Zainal dan Bapak Yose.
Selama 3 hari (19–22/10) mereka berada di Malaysia dan Singapura dan berkunjung ke universitas yang ada di negara tersebut. Namun, kunjungan yang ke Singapura dibatalkan karena sistem pendidikan yang ada disana tidak sesuai dengan sistem pendidikan yang diterapkan di Polinela. Sistem pendidikan yang diterapkan di Singapura lebih condong ke arah perindustrian sedangkan Polinela dasarnya adalah pertanian. Oleh karena itu studi banding yang ke Singapura tidak dilakukan. Sehingganya studi banding hanya di lakukan di Malaysia saja.
Di Malaysia universitas yang menjadi tujuan studi banding ialah UCM dan UTM. Untuk UCM sistem pendidikan yang dianut tidak jauh berbeda dengan yang dianut oleh Polinela. Ibu Bina mengatakan, “Untuk di UCM tidak jauh berbeda seperti yang ada di Polinela, program pendidikannya pun sama, yaitu D3 dan D4. Hanya saja untuk penyebutanya saja yang berbeda.”
Sedangkan untuk universitas yang kedua, yaitu UTM, Polinela masih berada di bawahnya. Hal ini karena UTM lebih berbasis ke arah teknik tidak seperti UCM yang basisnya sama seperti Polinela. Meskipun basisnya berbeda tetapi tidak menyurutkan antusiasme dalam menggalih informasi. Dalam hal ini Ibu Bina selaku ketua dari PDD Lampung Tengah menjadi lebih berantusias, karena PDD Lampung Tengah Basisnya adalah komputer sehingganya pengetahuan yang didapatkan sangat membantu untuk PDD Lampung Tengah lebih berkembang lagi.
“Mahasiswa yang ada di Malaysia itu kreatif dan berharap mahasiswa kita juga dapat mencontoh aktivitas yang dilakukan mahasiswa Malaysia,” ungkap Ibu Bina.
Selain memperoleh pengetahuan dan informasi yang diharapkan dapat membantu dimasa yang akan datang, Polinela dan Ucem juga akan melakukan kerjasama, dan kedepannya akan dibuat program pertukaran pelajar. Diharapkan dengan ada program ini wawasan mahasiswa politeknik akan lebih berkembang dan lebih kreatif. (*Triasdi)

0 comments:

Post a Comment